Selasa, 04 Desember 2018
berita
KETIKA menghadiri acara Puncak Peringatan Hari Penyandang Disabilitas (HDI) 2018 yang diselenggarakan Kementerian Sosial RI di Bekasi, Jawa Barat, Presiden Joko Widodo menggendong Mukhlis Abdul Holik, penyandang disabilitas asal Sukabumi berusia 8 tahun yang duduk di kelas 3 Sekolah Dasar Negeri (SDN) X Cibadak, Kabupaten Sukabumi.
Presiden mengatakan bahwa para penyandang disabilitas tetap percaya diri untuk meraih prestasi. “Saya berpesan kepada para penyandang disabilitas untuk selalu percaya diri meraih prestasi. Saya tanya Adul minta apa, dia bilang minta sekolah dari SD sampai kuliah. Semangat seperti ini yang harus terus kita tumbuhkan. Kita tingkatkan,” kata Presiden, Senin (3/12).
Dikatakan Presiden, pemerintah memberi wadah dan ruang bagi penyandang disabilitas untuk terlibat secara aktif dalam pembangunan. Hal ini juga telah diamanatkan dalam undang-undang. Dalam pidatonya di hadapan ribuan penyandang disabilitas, Presiden meminta kepada Menteri Sosial Agus Gumiwang untuk mendirikan pabrik yang kelak dapat mempekerjakan dan dikelola oleh para penyandang disabilitas.
“Saya ingin yang konkret, yang riil. Undang-undang yang mengatur tentang hak-hak penyandang disabilitas sudah ada. Sekarang yang penting adalah implementasinya,” tutur Presiden disambut tepuk tangan ribuan penyandang disabilitas.
Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan kampanye Indonesia Inklusi dan Ramah Disabilitas dilakukan melalui berbagai saluran media. Di media sosial, Kementerian Sosial mengajak netizen berbagi pengalaman dan kisah inspiratif memiliki keluarga atau sahabat penyandang disabilitas, jajak pendapat seputar pemahaman tentang seberapa jauh pemahaman netizen terhadap isu-isu disabilitas, serta mengajak mereka terlibat aktif dalam kampanye sosial melalui hashtag #indonesiaramahdisabiltas. (OL-6)
Sumber: http://mediaindonesia.com/read/detail/201777-ini-pesan-jokowi-kepada-penyandang-disabilitas