JUMLAH perolehan kursi parlemen Partai NasDem diproyeksikan meningkat dari 36 kursi pada Pemilu 2014, kini menjadi 60 hingga 70 kursi di Pemilu 2019. Sekretaris Jenderal Partai NasDem, Johnny G Plate, menuturkan dengan tambahan kekuatan kursi tersebut, NasDem akan memaksimalkan jalannya 3 fungsi parlemen yaitu legislasi,penganggaran, dan pengawasan.
“Dengan adanya tambahan kekuatan kursi sekarang, NasDem tentu akan memaksimalkan perannya sebagai legislasi, penganggaran, dan pengawasan di parlemen. Untuk legislasi, kami menginginkan adanya penaataan legislasi,” tutur Johnny di Jakarta, Senin (13/5).
Penataan legislasi yang dimaksud ialah peningkatan kualitas dan relevansi legislasi yang disesuaikan dengan kebutuhan terkini di masyrakat. Johnny memaparkan, NasDem juga akan menyuarakan untuk kodifikasi atau menggabungkan menjadi satu beberapa Undang-Undang yang diperlukan.
“Kalau dari segi budget, NasDem akan melihat bagaimana budget yang berpihak pada berkeadilan,” papar Johnny.
Keberpihakan anggaran yang berkeadilan diharapkan juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merata. NasDem berkepentingan untuk memastikan tingginya pertumbuhan ekonomi dapat diimbangi dengan kualitas pertumbuhan ekonomi itu sendiri. Hal tersebut terkait dengan visi-misi pemerintahan Jokowi periode ke-2 yang ingin berkosentrasi pada peningkatan sumber daya manusia (SDM).
“Tapi kini ada perubahan fundamental dalam visi dan misi Jokowi di mana dari pembangunan ekonomi dan infrastruktur ke pembangunan sumber daya manusia. Sehingga nanti kita melihat bagaimana APBN yang bisa mendorong peningkatan kualitas SDM dan peningkatan jumlah SDM yang memadai sesuai dengan kebutuhan kita sekarang ini,” ungkapnya.
Johnny menilai, visi-misi pemerintahan Jokowi-Ma’ruf yang ingin meningkatkan SDM perlu segera masuk dalam RAPBN. Hal tersebut dibutuhkan agar di sisa-sisa akhir DPR sudah memulai siklus pembahasan RAPBN di sisa-sisa hari pemerintahan periode 2014-2019.
“Saya kira Bapenas perlu memulai persiapkan APBN nya yang berbasis pada visi dan misi pak jokowi terbaru,” tuturnya.
Terkait dengan fungsi pengawasan, Johnny menjelaskan, bahwa NasDem akan mengambil peran yang lebih aktif di parlemen untuk memastikan keefektifan jalannnya pemerintahan. NasDem akan fokus pada penguatan kembali sistem presidensial. Dengan tetap menjaga proses check and balancing yang konstruktif NasDem akan aktif membanung komunikasi dengan partai-partai lain di parlemen untuk mendukung kekautan preisden Jokowi di parlemen.
“Kami akan bangun komunikasi-komunikasi di parlemen untuk mendukung presidential sistem dan kabinet jokowi 2019-2024 yang lebih efketif,” paparnya. (OL-6)
Sumber: https://mediaindonesia.com/read/detail/235225-jumlah-kursi-meningkat-nasdem-maksimalkan-peran-di-parlemen