Senin, 21 Oktober 2024
pariwisata nasional, pariwisata berkualitas, pariwisata berkelanjutan, Pariwisata indonesia, pariwisata
Implementasi program ekonomi biru, hijau, dan sirkular atau Blue Green and Circular Economy (BGCE) harus konsisten direalisasikan sebagai bagian upaya mewujudkan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan.
"Program-program yang baik untuk mewujudkan sektor pariwisata yang berkualitas harus konsisten dilanjutkan," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin (21/10).
Berita Terkait - Pembangunan Pariwisata Berkualitas dan Berkelanjutan Harus Konsisten Direalisasikan
Akhir pekan lalu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif meluncurkan program ekonomi biru, hijau, dan sirkular atau Blue Green and Circular Economy (BGCE) sebagai upaya mewujudkan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan. Diharapkan program tersebut mampu menunjang program pengurangan emisi karbon, pelestarian sumber daya alam, budaya, serta tradisi lokal.
Menurut Lestari, program-program yang mendukung pembangunan berkelanjutan di sektor pariwisata nasional harus mendapat perhatian serius untuk dikembangkan. Rerie, sapaan akrab Lestari berpendapat keberlanjutan dalam pengembangan sektor pariwisata nasional merupakan langkah penting mengingat sektor pariwisata membutuhkan lingkungan, budaya dan kearifan lokal yang lestari agar sejumlah kawasan wisata nasional tetap memiliki daya tarik.
Selain itu, jelas Rerie yang juga legislator dari Dapil II Jawa Tengah itu, peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) pelaku pariwisata juga diperlukan agar mampu mewujudkan langkah keberlanjutan yang dicanangkan.
Baca Juga - Lestari Moerdijat: Pariwisata Berkualitas dan Berkelanjutan Butuh Dukungan yang Konsisten
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu berpendapat dukungan menyeluruh pemerintah pusat dan daerah sangat diperlukan agar mampu merealisasikan sejumlah tujuan program BGCE, demi keberlanjutan di sektor pariwisata nasional. *