Sabtu, 25 Agustus 2018
berita
JAKARTA (24 Agustus): Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem Bidang Hukum, Advokasi dan HAM Taufik Basari (Tobas) mengimbau agar kita bisa memperlakukan orang lain dengan semangat persaudaraan.
Hal tersebut disampaikannya saat memberikan materi kuliah di Kampus Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem di kawasan Pancoran Timur, Jakarta Selatan, Kamis (23/8).
Menurut Tobas, manusia dikaruniai akal dan pikiran untuk dapat membedakan mana yang baik dan mana yang buruk sebelum bertindak.
“Hati nurani itu akan menjadi alat kita untuk mengukur sesuatu dan mengukur kemanusiaan kita juga,” kata Tobas di hadapan ratusan civitas akademik ABN.
Tobas menilai bahwa pada hakikatnya hal yang paling mendasar dari pembahasan hak asasi manusia adalah setiap individu di masyarakat memiliki hak yang sama.
“Maka kita harus menghomati dan turut melindungi terhadap hak orang lain,” imbuhnya.
Masih kata Tobas lagi bahwa dalam kehidupan di masyarakat ketika manusia itu mendapat haknya, maka akan diikuti dengan hadirnya kewajiban untuk bisa menghormati hak sesamanya dengan menjaga perilaku agar tidak melewati batasan orang lain.
“Kita sadar kita punya hak dan kita juga sadar orang lain punya hak di situ muncul kewajibannya,” terang Tobas.
Dalam kelas kali ini Tobas memberikan gambaran kepada anak-anak ABN tentang bagaimana cara kita melihat orang lain yang berbeda.
Ia memberikan ilustrasi lewat gambar telur yang memiliki warna beragam tetapi ketika melihat sampai ke hal terdalamnya maka tetaplah memiliki isi yang sama, pun demikian dengan manusia.
Menurutnya, setiap manusia memiliki satu rasa satu hati yang tidak akan membuatnya sadis atau berlaku kejam.
“Karena itu hidup merupakan hal yang paling hakiki ketika kita membicarakan hak asasi manusia (HAM),” katanya.
Tobas meyakini di antara begitu banyak perbedaan dalam diri manusia baik secara fisik maupun latar belakang, tetapi apabila kita masuk sampai ke dalam hal yang paling hakiki dari diri masnusia semuanya akan sama.
“Itulah yang paling dasar ketika kita membahas HAM bahwa manusia itu sama, kita ada, kita melihat satu sama lain sebagai manusia meskipun pada kenyataanya kita memiliki perbedaan yang ada diantara kita,” ungkapnya.
Berdasarkan pengamatan partainasdem.id ratusan mahasiswa ABN yang dipersiapkan untuk menjadi pemimpin masa depan ini tampak begitu riang dan antusias dalam mengikuti pelajaran.
Kelas pun diakhiri dengan suasana meriah setelah ratusan mahasiswa ABN bernyanyi bersama membawakan lagu Indonesia Pusaka karya Ismail Marzuki dan lagu Bendera dari grup band Cokelat.(*)
Sumber: https://www.partainasdem.id/read/5898/2018/08/24/tobas-hadirkan-semangat-persaudaraan-di-abn