Berita

Jaga Momentum Pertumbuhan Sektor Pariwisata

 

Terus jaga momentum pertumbuhan sektor pariwisata nasional dengan mengedepankan langkah adaptif terhadap perubahan perilaku wisatawan pascapandemi. 

"Pertumbuhan kunjungan wisatawan tahun lalu yang melampaui target harus terus didorong memanfaatkan momentum peningkatan pergerakan orang pascapandemi dengan menggunakan strategi yang tepat," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Jumat (8/9). 

Berita Terkait - Jaga Momentum Pertumbuhan Sektor Pariwisata

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mencatat pada 2022 terdapat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) sebanyak 5,5 juta kedatangan atau di atas target yang sejumlah 1,8- 3,6 juta kedatangan. Sedangkan pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) mencapai 800 juta perjalanan atau di atas target yang sebesar 550 juta perjalanan.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) secara kumulatif dari Januari hingga Juli 2023 mencapai 6,31 juta kunjungan atau naik 196,85% jika dibandingkan dengan periode yang sama 2022.

Baca Juga - Lestari Moerdijat: Penegakan Aturan Pariwisata di Bali Harus Konsisten

Berdasarkan catatan tersebut, Lestari berpendapat, keberlanjutan pertumbuhan sektor pariwisata akan terus berlangsung seiring dengan terus meningkatnya kunjungan wisatawan ke sejumlah daerah tujuan wisata di tanah air. 

Momentum keberlanjutan pertumbuhan itu, tambah Rerie, sapaan akrab Lestari, harus terus dijaga dengan berbagai langkah yang strategis dan kolaboratif dari para pemangku kepentingan di sektor pariwisata. 

Kesiapan infrastruktur yang menjamin keamanan dan kenyamanan para wisatawan, ujar Rerie, yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu, harus konsisten direalisasikan. 

Berita Lainnya - Lestari Moerdijat: Dukungan untuk Mengakselerasi Kinerja Sektor Pariwisata Harus Konsisten

Selain itu, tegas Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, juga dibutuhkan langkah-langkah inovatif yang lebih baik dalam pengelolaan pariwisata nasional untuk menarik minat para wisatawan. 

Rerie mengajak semua pihak, termasuk masyarakat, untuk berperan aktif dalam menjaga momentum pertumbuhan pariwisata nasional itu dengan konsisten mewujudkan keamanan, ketertiban, kebersihan serta kelestarian kawasan-kawasan wisata di tanah air.*