Senin, 18 Febuari 2019
sahabat lestari, berita
Demak – Sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, Sahabat Lestari bersama dr. Tonny Soemartono Moerdijat, SpOG, melakukan bhakti sosial pencegahan kanker serviks melalui tes IVA. Acara berlangsung selama dua hari yakni, sabtu-minggu, 16-17 Februari 2019 di Gedung Serba Guna Partai NasDem, Demak.
Acara dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan upaya meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia. Mengingat, kanker serviks merupakan pembunuh paling mematikan bagi wanita setelah kanker payudara. Deteksi dini yang dilakukan dengan tes Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA) sangat penting sebagai langkah pencegahan kanker serviks.
“Kesehatan itu sangat penting, saat ini kanker serviks menjadi momok paling menakutkan bagi perempuan. Untuk itu diperlukan pemeriksaan dini untuk mencegah penyakit kanker”, ujar Eddies Adellia sebagai perwakilan Sahabat Lestari saat memberi kata sambutan.
Acara dibuka oleh ketua DPW Partai NasDem Jawa Tengah, Bapak Setyo Maharso. Dalam pidatonya, Bapak Maharso memperkenalkan dr. Tonny yang merupakan ayah dari Lestari Moerdijat. “Kesehatan adalah kekuatan bangsa. Pesan saya agar kita semua menjaga kesehatan, supaya Demak bisa lebih makmur dan semoga hasil tes IVA baik semua”, tuturnya.
Sementara dr. Tonny berpesan agar warga tidak usah khawatir dengan pemeriksaan, “Cuma nanti diperiksa saja. Tidak sakit, jadi tidak usah takut. Nanti ada bidan yang memeriksa”.
Tes IVA sendiri dilakukan kepada wanita yang sudah menikah atau wanita yang pernah melakukan hubungan seksual. Wanita yang menikah di usia dini atau pernah melakukan seks usia dini juga rentan terkena kanker serviks. “Jangan melakukan tes IVA dalam keadaan hamil, kalau menstruasi tinggal sedikit masih boleh. Pencegahan bisa dengan melakukan suntik vaksin HPV (Human Papilloma Virus) tapi biayanya mahal, jadi bisa lakukan tes IVA dulu”. Ucap Udji dan Yuli, bidan yang ikut bertugas dalam acara bhakti sosial.
Acara yang berlangsung dua hari dari pukul 9.00 hingga 16.00 ini menargetkan 1000 peserta dari kabupaten Demak dan sekitarnya. Warga antusias datang untuk melakukan pemeriksaan kanker serviks. Beberapa peserta mendapat hasil positif dan langsung mendapat penanganan medis dari dr. Tonny. Kebanyakan peserta merasa takut, maka diperlukan adanya pendampingan dan edukasi kepada peserta yang positif IVA.
“Saya datang bersama dua anak saya. Mendengar kata kanker saja saya sudah takut. Tapi saya ingin periksa, karena kesehatan itu penting.” Ucap Sri warga Desa Krajan, Demak.