MAGELANG (14 Maret): Sebagai bentuk komitmen untuk memajukan daerah pemilihannya, Anggota Komisi II DPR RI yang juga menjabat Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengajak 33 kepala desa dari Jepara untuk melakukan studi banding ke Desa Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

 

Para Kepala Desa diajak untuk melihat Balai Ekonomi Desa (Balkondes) yang dikelola oleh masyarakat setempat. Balkondes bukan hanya mengelola tempat wisata, tetapi juga home stay, kuliner, hingga kerajinan.

 

“Balkondes Borobudur  digagas oleh Kepala Desa ketika itu Maladi, yang kini duduk sebagai Anggota DPRD dari Partai NasDem. Maladi ketika itu melihat Desa Borobudur seperti punya uang dalam tempat kaca. Punya Borobudur tapi tidak merasa memiliki,” ujar Lestari yang akrab dipanggil Rerie dalam kesempatan dengar pendapat dengan para kepala desa asal Jepara, di Kabupaten Magelang, Jumat (13/3).

 

Akhirnya Maladi, lanjut Rerie, berupaya merangkul warga masyarakat setempat agar mau ikut terlibat dalam mengoptimalkan potensi pariwisata yang ada.

 

“Dengan memanfaatkan tanah Bengkok, Maladi mengembangkan homestay. Tidak sebatas itu, Maladi juga mengembangkan sektor UMKM, termasuk kuliner, kerajinan untuk ditawarkan kepada wisatawan,” ungkap Rerie.

 

Maladi juga menawarkan tur dengan menggunakan VW Safari untuk mengelilingi desa-desa di Kecamatan Borobudur.

 

Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, terdiri dari 20 desa, antara lain Desa Borobudur.  Dengan berbagai upaya tersebut, saat ini pemasukan Balai Ekonomi Desa Borobudur mencapai kurang lebih Rp2,5 miliar setahun dengan keuntungan kurang lebih Rp600 juta setahun.

 

Terinspirasi oleh kunjungan ke Balkondes sekitar dua pekan lalu, Rerie berujar, dirinya menawarkan para kepala desa di Jepara untuk studi banding ke Desa Borobudur: “Saat reses pekan lalu ke Jepara, saya tawarkan para Kepala Desa, apakah mereka mau belajar dari Balkondes Borobudur? Mereka antusias karena itu pada sisa masa reses saya ajak mereka ke Balkondes ini,” ungkapnya.

 

Dia menyambung, Jepara memiliki potensi wisata dan ekonomi yang besar.

“Jepara punya pantai, punya laut, ukir-ukiran, karena itu saya berharap dengan studi banding ini, saya harap Bapak-Bapak Kepala Desa Jepara bisa mengambil manfaat untuk diterapkan di daerah masing-masing.”

Sumber: https://www.partainasdem.id/read/10046/2020/03/14/lestari-ajak-33-kades-studi-banding-ke-balkondes-borobudur