Elektabilitas Partai NasDem menunjukkan tren positif dengan terus bergerak naik. Berdasarkan hasil survei lembaga Populi Center, NasDem masuk lima besar partai politik dengan elektabilitas tertinggi di angka 4,2%.
Elektabilitas Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) melonjak tajam setelah penetapan pasangan calon presiden dan wakil presiden. Partai hijau itu menyalip Golkar di urutan ketiga dengan elektabilitas sebesar 10,3 persen dalam survei Populi Center 23 September-1 Oktober 2018.
Partai NasDem tidak sepakat dengan wacana pemasangan kaca antipeluru di Gedung DPR. Politikus Partai NasDem Ahmad Sahroni meminta polemik insiden peluru nyasar di DPR RI yang mengarah pada isu relokasi lapangan tembak dan pemasangan kaca antipeluru di gedung DPR diakhiri.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem Bidang Media dan Komunikasi Publik Willy Aditya meyakini usia bukanlah satu-satunya ukuran bagi generasi milenial memilih pemimpin. Generasi milenial punya cara sendiri untuk menilai pemimpin yang memang pantas dipilih.
Ketua Komando Pemenangan Wilayah (Komperwil) Partai NasDem Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta Lestari Moerdijat (Mbak Rerie) menginisiasi kegiatan pelatihan keterampilan jahit keset.
Ketua DPP Partai NasDem bidang Media dan Komunikasi Publik Willy Aditya menilai, hoaks berpotensi memecah belah bangsa. Bahkan ditegaskan Willy, hoaks bukan hanya mengancam demokrasi di Indonesia, tetapi juga mengancam demokrasi dunia.
Setelah mengirimkan 77 tenaga medis di gelombang pertama, Badan Rescue NasDem (BRND) kembali mengirimkan 20 personil tim medis yang dilengkapi dengan berbagai peralatan dan obat-obatan ke lokasi bencana alam di Sulawesi Tengah (Sulteng).
Upaya untuk pencegahan kanker adalah dengan awarness dan sosialisasi untuk kaum perempuan untuk lebih memahami dan menjaga dirinya masing-masing untuk lebih dini.
Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G Plate menilai banyaknya hoaks berseliweran menjelang Pemilu 2019 karena fokus kontestasi tak terarah ke adu gagasan atau ide.